Jakarta, Volumedia – Banyak cara untuk hemat listrik di rumah, kalo boros penggunaan listrik pasti tagihannya bengkak? Atau token listrik tau-tau bunyi padahal baru isi seminggu yang lalu.
Nah bisa jadi penyebabnya adalah alat-alat elektronik yang tidak dipakai – padahal anda merasa sudah mematikan, Loh kok bisa? Jadi gini ya temen-temen walaupun elektronik tersebut sudah anda matikan tapi kalau kabelnya belum dicabut ya tetep aja ada arus listrik kecil yang dikonsumsi.
Biar lebih hemat listrik, mimin mau bagi-bagi tips untuk menghemat energi di rumah Anda, membantu lingkungan, dan mengurangi biaya listrik:
Matikan perangkat elektronik
Pastikan untuk mematikan perangkat elektronik seperti televisi, komputer, dan charger saat tidak digunakan, jangan biarkan kabel tetap mencolok ke listrik ya.
Ganti lampu dengan yang hemat energi
Gunakan lampu LED atau lampu hemat energi lainnya untuk menggantikan lampu konvensional. Lampu hemat energi dapat mengurangi konsumsi listrik secara signifikan
Gunakan air secukupnya untuk hemat listrik
Hematilah penggunaan air dengan memastikan kran ditutup saat tidak digunakan. Periksa juga keran yang bocor dan segera perbaiki.
Baca juga: 10 Tips Meningkatkan Produktivitas Yang Wajib Kamu Coba!
Atur suhu AC
Setel suhu AC sesuai kebutuhan agar tidak terlalu dingin. Gunakan pengatur suhu otomatis atau timer untuk menghindari penggunaan berlebihan, makin rendah suhu AC maka makin besar konsumsi listriknya.
Gunakan alat elektronik dengan bijak
Kurangi penggunaan alat elektronik seperti oven, microwave, dan mesin cuci. Gunakan alat-alat ini hanya saat diperlukan dan pilih mode hemat energi jika tersedia. Dan jika sudah tidak digunakan lagi jangan lupa untuk cabut kabelnya ya.
Manfaatkan cahaya alami untuk hemat listrik
Manfaatkan cahaya matahari sebanyak mungkin dengan membuka tirai atau jendela saat siang hari. Ini dapat mengurangi ketergantungan pada lampu listrik.
Periksa isolasi rumah
Pastikan rumah Anda memiliki isolasi yang baik untuk mencegah kebocoran udara. Hal ini akan membantu menjaga suhu dalam rumah tetap stabil dan mengurangi penggunaan AC.
Baca juga: 44 Negara Bebas Visa Paspor Indonesia, Termasuk Qatar!
Gunakan peralatan hemat energi untuk hemat listrik
Pilihlah peralatan elektronik yang memiliki label energi yang baik. Peralatan dengan label energi yang tinggi cenderung lebih efisien dan menghemat energi.
Cabut steker kabel jika tidak digunakan
Saat tidak menggunakan perangkat elektronik seperti charger atau peralatan dapur, pastikan untuk mencabut steker dari stop kontak. Meskipun dalam keadaan mati, perangkat ini masih dapat mengonsumsi daya listrik secara kecil.
Eksplorasi energi terbarukan
Jika memungkinkan, pertimbangkan untuk menggunakan sumber energi terbarukan seperti panel surya atau tenaga angin. Ini dapat membantu mengurangi ketergantungan pada listrik dari jaringan umum.
Dengan menerapkan kebiasaan-kebiasaan tersebut, kita dapat hemat listrik di rumah dan mendapatkan manfaat-manfaat yang telah disebutkan sebelumnya, seperti mengurangi tagihan listrik bulanan dan melestarikan lingkungan. Selain itu, kita juga dapat merasa lebih sehat karena mengurangi polusi udara dan emisi gas rumah kaca yang dapat berdampak negatif pada kesehatan manusia.