Jakarta, Volumedia – Memasuki bulan Agustus tentunya masyarakat Indonesia sudah mulai disibukkan dengan beragam kegiatan untuk merayakan kemerdekaan, salah satunya adalah lomba 17 Agustus. Uniknya, terdapat makna lomba 17 Agustus tersendiri lho!
Bahkan, lomba yang sudah turun menurun ini nyatanya bukan hanya sekedar lomba karena terdapat makna yang cukup mendalam pada setiap kegiatan lomba yang digelar.
Mengadakan dan mengikuti lomba 17 Agustus memang sudah menjadi tradisi dan aktivitas yang tidak bisa dilepaskan bagi masyarakat Indonesia.
Apa aja ya makna dan sejarah lomba 17 Agustus yang biasa digelar di masyarakat? Intip informasi lengkapnya dibawah ini yuk!
Sejarah dan Makna lomba 17 Agustus
Balap Karung
Lomba balap karung merupakan salah satu lomba yang tidak boleh dilewatkan ketika merayakan kemerdekaan Indonesia. Selain itu, lomba ini juga membutuhkan tenaga dan keseimbangan yang kuat lho!
Nah, kamu tau gak sih kalau makna lomba 17 Agustus yaitu lomba balap karung yang awalnya menggunakan karung goni ini diartikan sebagai perjuangan para pejuang untuk mencapai kemerdekaan bangsa.
Karung goni sendiri menjadi sebuah simbol dimana pada jaman dulu masyarakat masih kesulitan untuk menggunakan pakaian dengan bahan kain dan menggunakan bahan goni sebagai alternatif.
Sampai sekarang, lomba balap karung menjadi lomba yang banyak digandrungi masyarakat karena sering mengundang gelak tawa. Selain itu, beberapa masyarakat juga banyak yang melakukan modifikasi pada lomba satu ini dengan tiap peserta lomba wajib menggunakan helm.
Ternyata, helm tak cuma bisa dipakai untuk pengendara motor aja ya, hehehe.
Makan Kerupuk
Selain lomba balap karung, lomba makan kerupuk ini juga menjadi lomba wajib yang banyak digelar masyarakat saat perayaan 17 Agustus.
Bukan sekedar makan kerupuk biasa, lomba satu ini membutuhkan strategi yang matang lho!
Para peserta dalam kompetisi umumnya perlu mengikat atau meletakkan tangan di belakang tubuh, lalu berlomba untuk dengan cepat mengonsumsi kerupuk yang tergantung oleh tali.
Makna lomba 17 Agustus ini mencerminkan kesulitan dalam mencari makanan di masa lampau. Mereka hanya bisa makan dengan sumber daya yang ada, seperti kerupuk yang menjadi salah satu pilihan lauk.
Baca juga: Rekomendasi Studio Bungee Workout Jakarta, Olahraga Populer 2023
Tarik Tambang
Nah, kalo tadi beberapa lomba yang dilakukan secara individu, lomba 17 Agustus satu ini membutuhkan kerjasama tim yang kuat dan kompak.
Lomba tarik tambang dimainkan oleh dua kelompok akan berhadapan dan saling tarik menarik tali tambang. Kelompok yang dapat menarik lebih jauh lah yang dinyatakan sebagai pemenang.
Selain mengajarkan kekompakan, perlombaan satu ini menggambarkan perjuangan para pejuang dalam merebut kemerdekaan dari para penjajah. Gotong royong, solidaritas, dan kekuatan menjadi kunci utama dalam perlombaan ini.
Panjat Pinang
Siapa nih yang suka melihat tiang tinggi yang telah dihiasi beragam hadiah disaat momen-momen 17 Agustus? Yap, our iconic one yaitu lomba panjat pinang.
Kurang afdol rasanya apabila lomba 17 Agustus kalau belum dirayakan dengan lomba panjat pinang.
Tiang yang biasa disebut sebagai pinang ini, biasanya akan dilumuri oli ataupun cairan lainnya yang dapat membuat licin ketika para peserta mulai memanjat ke atas tiang.
Nah, kalau lomba-lomba sebelumnya ini hadir sebagai bentuk mengenang perjuangan mendapatkan kemerdekaan, lomba panjat pinang sudah ada sejak jaman penjajahan Belanda. Sejarah lomba 17 Agustus panjat pinang ini dulu diadakan setiap tanggal 31 Agustus untuk memperingati hari ulang tahun Ratu Belanda, Wilhelmina.
Pada hari itu, masyarakat Indonesia beramai-ramai berlomba demi meraih hadiah yang terletak di puncak. Pada waktu itu, hadiah yang umumnya diberikan meliputi bahan pangan seperti beras, gula, tepung, bahan pokok lainnya dan pakaian.
Penduduk Belanda yang menyaksikan aksi masyarakat Indonesia saling mendaki pohon pinang ini menganggapnya sebagai materi humor, dan mereka saling tertawa jika ada seseorang yang terjatuh saat sedang mendaki.
Meskipun terdengar menyedihkan, makna lomba 17 Agustus satu ini mencerminkan kondisi saat itu di mana masyarakat kesulitan mendapatkan makanan dan pakaian. Meskipun begitu, perlombaan ini mencerminkan semangat juang, kerja sama, dan tekad untuk tidak menyerah.
Itu dia beberapa sejarah dan makna lomba 17 Agustus. Kalau kamu, lomba apa sih yang biasa diadakan di lingkungan kamu?
thanks alot of information